Senin, 02 Januari 2012 - 3 komentar

Persamaan Akuntansi

Transaksi Usaha
Transaksi usaha adalah kejadian yang mempengaruhi posisi keuangan perusahaan. Artinya suatu kejadian yang mengakibatkan berubahnya jumlah atau komposisi persamaan antara kekayaan dengan sumber pembelanjaan.
Contoh: transaksi pembayaran rekening telepon, pembelian gedung, penjualan barang dagangan, dan lain-lain. Dalam pencatatan transaksi diperlukan suatu sistem pencatatan, sehingga dapat memberikan informasi yang akurat, dan yang paling penting setiap transaksi harus didukung oleh bukti transaksi yang syah,tanda-tanda bukti ini merupakan bukti asli yang berhubungan erat dengan data-data yang dicatat dalam pembukuan perusahaan.

Nilai Transaksi
Alat pengukur transaksi yang digunakan dalam akuntansi adalah satuan uang yang masih berlaku. Misal: suatu perusahaan membeli gedung dengan harga Rp. 100.000.000,- Harga yang disepakati Rp. 100.000.000 ini merupakan nilai transaksi pembelian gedung.

Proses Pencatatan Akuntansi Berpasangan
Terdapat aturan yang ditetapkan untuk mencatat transaksi,aturan ini seringkali disebut sebagai akuntansi berpasangan (double entry sistem). Dalam sistem ini setiap transaksi keuangan yang terjadi selalu dicatat dengan cara seimbang yaitu: dengan menggolongkan transaksi tersebut kedalam dua bagian yang terkait dengan transaksi secara berpasangan, sehingga jelas pengaruhnya terhadap aktiva, hutang, modal, penghasilan dan biaya.

Persamaan Akuntansi
Pernahkah anda berfikir dan menghitung jumlah uang atau kekayaan yang anda miliki?. Dan darimana jumlah uang atau kekayaan yang anda miliki? Konsep atau pokok pikiran yang demikian inilah yang mendasari persamaan akuntansi.
Persamaan akuntansi merupakan gambaran keseimbangan antara kekayaan dengan asal sumber pembelanjaan. Sumber pembelanjaan dapat dibagi menjadi 2, yaitu dari Kreditur yang disebut Hutang dan Pemilik yang disebut Modal. Kekayaan sering disebut Aktiva, karena pada sisi ini menggambarkan sumber sumber yang bersifat aktif. Sedangkan sisi Hutang dan Modal disebut juga dengan Pasiva, karena sisi ini menggambarkan asal sumber pembelanjaan, jadi lebih sersifa pasif. Hubungan ini dapat dinyatakan dalam bentuk persamaan sebagai berikut:
Photobucket
Berdasarkan persamaan di atas jelaslah, bahwa jumlah Har-ta/Kekayaan/Aktiva sama dengan jumlah jumlah Hutang ditambah jum-lah Modal atau Pasiva. Letak Aktiva disisi sebelah kiri dan Pasiva disisi sebe-lah kanan ini hanya merupakan suatu kebiasaan pada umumnya.

3.5 Elemen-Elemen Persamaan Akuntansi
3.5.1. Aktiva
Aktiva adalah sumber-sumber ekonomi yang dimiliki perusahaan yang bi-asanya dinyatakan dalam satuan uang. Untuk memudahkan pemaha-man bagi pembaca laporan keuangan biasanya aktiva dicantumkan da-lam neraca dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Aktiva Lancar: Kas, Surat Berharga, Piutang Dagang, Persediaan
2. Aktiva Tetap: Tanah, Gedung, Mesin
3. Aktiva Tetap Tak Bewujud: Goodwill

3.5.2. Hutang
Hutang adalah kewajiban-kewajiban yang harus dibayar oleh peru-sahaan dengan uang atau jasa pada suatu saat tertentu dimasa yang akan datang. Hutang dilaporkan di dalam neraca menurut urutan saat pelunasannya dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Hutang Lancar (Hutang jangka Pendek): Hutang Dagang, Hutang Bangk, Hutang Wesel
2. Hutang Jangka Panjang: Hutang Obligasi, Hutang Hipotik
3.5.1 Modal
Modal pada hakekatnya merupakan hak pemilik perusahaan atas kekayaan (aktiva) perusahaan. Besarnya hak pemilik sama dengan aktiva bersih perusahaan, yaitu selisih antara aktiva dengan hutang. Adapun transaksi-transaksi yang berpengaruh terhadap modal adalah sebagai berikut:
1. Setoran Modal Pemilik: merupakan kegiatan pemilik perusahaan menyerahkan kas atau kekayaan lainnya sebagai setoran modal. Transakasi ini sifatnya menambah modal.
2. Pengambilan prive oleh pemilik, sifatnya mengurangi jumlah modal.
3. Penghasilan Perusahaan yang diperoleh melalui penyerahan barang atau jasa bersifat menambah modal.
4. Biaya yang terjadi dalam proses mendapatkan penghasilan. Sifatnya mengurangi jumlah modal.

3.6 Pencatatan Transaksi
Setiap transaksi dapat mempengaruhi komposisi persamaan akuntansi. Untuk menggambarkan hal ini, digunakan transaksi yang terjadi di dalam perusahaan jasa sebagai model.
(1) Tgl. 1 Januari 1994
Cut Kekei menanamkan uangnya sebesar Rp. 10.000.000 untuk usaha Jahit Penjahit “Modern” yang baru didirikannya. Transakasi ini mengakibatkan rekening Kas dalam aktiva bertambah, dan Modal perusa¬haan juga bertambah. Persamaan akuntansi dari transaksi tersebut adalah sebagai berikut:
Photobucket
Tgl. 1 Januari 1993
Dibayar sewa rumah untuk tempat penyelenggaraan kegiatan usahanya sebesar Rp. 400.000. Transaksi pembayaran sewa mengakibatkan rekening Kas dan Modal berkurang sebesar Rp. 400.000. Persamaan akuntansinya adalah sebagai berikut:
Photobucket

Tgl. 1 Januari 1993
Membeli peralatan Jahit seharga Rp. 600.000 tunai.
Transaksi ini menyebabkan Kas berkurang dan rekening Peralatan bertambah sebesar Rp. 600.000. Persamaan akuntansinya adalah:
Photobucket

Tgl. 5 Januari 1993
Budi membeli perlengkapan jahit berupa jarum, benang, kancing dan risluiting seharga Rp. 200.000 secara kredit.
Transaksi ini menyebabkan rekening Perlengkapan bertambah dan timbul rekening Hutang Dagang sebesar Rp. 200.000. Persamaan akuntansinya adalah:
Photobucket

3 komentar:

Chris_tava 8 Maret 2012 pukul 20.00

, MOOO....
, posting o....
, contoh soal n penyelesaian Laporan keuangan perusahaan...
, mulai jurnal, sampe laporan keuangan ...
, Okeeyy ??!!

setya 10 Maret 2012 pukul 07.40

okey bos, bisa ditunggu

Anonim 12 Maret 2014 pukul 16.49

alhamdulillah :3

Posting Komentar